Friday, 24 April 2015

Tips FPL [Gameweek 34]: Asal Jangan Hull

"Dari empat pilihan, para manajer FPL dapat meninggalkan Hull dari prospek pilihan. Coret. Bakar. Buang."
Pilih yang mana, ya: Liverpool, Chelsea, Leicester, atau Hull City. Empat tim ini akan bermain dua kali di Fantasy Premier League Gameweek 34.

Bermain dua kali tidak selalu berakhir dengan poin lebih banyak tapi bila pemain pilihan manajer FPL tepat rasanya GW 34 jadi momen yang tepat untuk memperbaiki peringkat liga jelang akhir musim.

Dari empat pilihan, para manajer FPL dapat meninggalkan Hull dari prospek pilihan. Coret. Bakar. Buang. Dan justru pilih pemain yang dapat diandalkan dari tim lawan the Tigers. Mereka gagal menang di enam pertandingan terakhir.

Melihat catatan tersebut maka Palace dan Liverpool dapat angin segar. The Eagles yang tersandung di GW 33 punya Bolasie, Zaha, dan Murray. Sementara lini tengah the Reds cukup menghadirkan ancaman bagi gawang Hull.

Kemudian Leicester yang tengah dalam bentuk permainan bagus juga boleh dilihat. Vardy dengan satu gol dan satu asis, hal yang sama juga diraih Ulloa, sementara King menyumbangkan dua gol. Semua terjadi pada rentetan kemenangan di tiga laga terakhir.

Bicara soal Liverpool, performa mereka angin-anginan. Setelah sukses memenangkan dua laga beruntun di Premier League, anak asuh Rodgers kalah di Piala FA dari Aston Villa. Walau begitu lini tengah mereka tetap tajam. Sementara Sturridge dan Balotelli hilang ditelan bumi, Coutinho, Sterling, Henderson, dan Allen terus berkontribusi dengan asis atau gol.

Lalu Chelsea tidak merasakan pahitnya kekalahan di 12 pertandingan Premier League terakhir dan memenangkan empat laga berturut-turut. Meski lawannya Arsenal tapi memenuhi tiga slot untuk pasukan Mourinho di GW 34 menjadi langkah yang dimaklumi. Terlebih lagi dengan Hazard yang mencetak empat gol dan dua asis sejak GW 28.

Pertandingan Pilihan
Leicester vs Chelsea
Sekilas ini merupakan pertandingan yang akan dimenangkan dengan mudah oleh Chelsea di GW 34. Tapi rasanya kok tidak selempeng jalan Wastu Kencana jelang KAA.

Leicester yang bermain buruk hampir sepanjang musim tiba-tiba bermain bagus dan terus menerus mencetak gol (rata-rata 2,3 gol) di tiga pertandingan terakhir. Menghadapi Chelsea yang terkenal sangat baik dalam bertahan.

Kemudian, pertemuan the Foxes menghadapi the Blues juga terjadi di tengah pekan. Saat Ulloa dan kawan-kawan tidak memiliki kedalaman skuad seperti Hazard cs. maka stamina pemain pun menjadi faktor yang berpengaruh.

Leicester akan menghadapi tim terbawah dan teratas di klasemen. Pilihan ada di tangan Pearson untuk mempertaruhkan segalanya di dua laga atau "merendah" di salah satunya demi menghemat stamina pada laga lain.

Bagaimana pun GW 34 akan menentukan bagi Leicester. Sapu bersih dan mereka akan naik dari peringkat 17 ke 14 dengan empat GW tersisa.

Boleh Nih
Martin Skrtel - Akhirnya Skrtel (£ 5.9) kembali, dan artinya Liverpool kembali punya sosok yang dapat diandalkan untuk setidaknya meraih satu clean sheet dari dua laga.
Glenn Murray - Murray (£ 5.3) adalah penyerang paling berbahaya Palace untuk saat ini dan kemungkinan Hull kebobolan masih jauh lebih besar dibandingkan Sokovia jatuh ke bumi.
Andy King - Sebenarnya Ulloa, Vardy dan Cambiasso pantas mewakili Leicester di daftar ini. Tapi melihat laga terakhir tidak heran bila King (£ 4.2) yang jadi terdepan dalam barisan tersebut.

Kapten
Eden Hazard - Ya, harganya mahal, tapi Hazard (£ 11.3)dalam form yang bagus dengan angka 10. Ia juga peraih poin tertinggi (30 poin) dibandingkan seluruh pemain yang berkesempatan tampil dua kali di GW 34.

Friday, 17 April 2015

Tips FPL [Gameweek 33]: Jebakan Batman

"Dari sejumlah lubang-lubang di GW 33 ini, jangan sampai salah pijak. Selain pertandingannya sedikit ternyata pemain yang cedera justru cukup banyak."
Ada jebakan Batman di Fantasy Premier League Gameweek 33. Salah pilih maka poin yang sudah berpotensi sedikit akan menyusut.

Piala FA membuat sejumlah manajer FPL tidak dapat mengandalkan pemain dari Liverpool dan Arsenal. Padahal the Reds akan menghadapi Hull City dan itu artinya panen poin. Namun, lupakan itu karena tidak akan terjadi.

Kini para manajer FPL dihadapkan pada tujuh pertandingan GW 33, salah satunya mempertemukan dua dari empat tim teratas klasemen, Man. United bertandang ke Chelsea. Sementara Man. City mencoba memperbaiki performa mereka ketika melawan West Ham United.

Bila tidak yakin dengan peroleh poin di sejumlah laga tersebut, maka Crystal Palace dengan lini depan yang tengah panas, Everton menjamu Burnley si calon terdegradasi dan Leicester yang mengalami kemenangan di dua laga terakhir boleh dipilih.

Dari sejumlah lubang-lubang di GW 33 ini, jangan sampai salah pijak. Selain pertandingannya sedikit ternyata pemain yang cedera justru cukup banyak.

Blind, Gomis, Carrick, Clichy, Rojo, Milner, Jones, Sissoko, Costa masuk dalam daftar merah yang sudah pasti absen. Sementara kondisi Lukaku, Remy, Pieters, Ideye diragukan. Belum lagi beberapa pemain mendapat larangan bertanding.

Melakukan transfer melewati kuota mungkin dilakukan sebagian besar manajer FPL, asal jangan kalap. Terlebih lagi bila ada sejumlah penggawa Liverpool di tim Anda. Ingat mereka tampil dua kali di GW selanjutnya.

Pertandingan Pilihan
Chelsea vs Man. United
Bahkan dengan penampilan Man. United yang sedang bagus-bagusnya kans Chelsea untuk menang di Stamford Bridge tetap besar.

Chelsea bagaimana pun berada di puncak klasemen bukan tanpa alasan. Sepanjang 2015 the Blues baru kalah sekali. Pasukan Mourinho juga dikenal sebagai tim dengan pertahanan kokoh musim ini. Bagi manajer yang mengandalkan Ivanovic paham betul soal ini.

Tapi sanggupkah tuan rumah menahan gawang mereka tidak kebobolan dari Mata, Fellaini, Rooney, dan Young? Tottenham, Liverpool, dan Man. City sudah merasakan bahayanya lini depan the Red Devils.

Gol pasti akan terjadi. Memilih siapa yang mencetak gol dari kedua tim merupakan soal lain, namun pelaku biasa seperti Ivanovic, Hazard, Mata, Rooney, Oscar, Drogba jadi opsi yang lumrah.

Boleh Nih
Juan Mata - Mata (8,5 Pound) selalu menyumbangkan poin atau asis pada tiga pertandingan terakhir Man. United. Ia dipastikan menjadi andalan saat berkunjung ke London.
Jamie Vardy - Vardy (4,6) merupakan andalan lini depan Leicester di mana the Foxes sukses mencetak delapan gol pada tiga pertandingan terakhir. 
Leighton Baines - Burnley calon tim yang terdegradasi dan hanya mengumpulkan delapan poin dari 15 laga tandang. Keuntungan pun berada di pihak Baines (7,0) dan kawan-kawan.

Nanti Dulu
Ashley Young - GW yang lalu penampilannya gemilang. Tapi Lord Young (4,9) bagai dua sisi mata uang. Kita tidak tahu sisi mana yang akan muncul.
Harry Kane - Kapten dari Tottenham ini gagal mencetak gol pada dua pertandingan tandang terakhir. Sanggupkah Kane (6,5) mengubahnya di St. James Park?
Sergio Aguero - 50/50. Aguero (12,5) tampak sudah mendapatkan ketajamannya kembali. Meski begitu penampilan Man. City secara keseluruhan tetap buruk.

Kapten
Glenn Murray - Pemain yang satu ini jelas bukan pilihan populer, hanya 4,3% manajer FPL yang mengandalkan Murray (5,3). Namun, ia berhasil meraih 39 poin dari empat GW terakhir. Mencari pemain pembeda? Murray orangnya!

Friday, 10 April 2015

Tips FPL [Gameweek 32]: Main Tandang

"The Citizens akan sangat diunggulkan atas Man. United, bila pertemuan mereka terjadi dua atau tiga bulan sebelum pekan ini, namun keadaan telah berubah."
Laga-laga kandang biasanya memberikan lebih banyak poin, biasanya, tapi di Gameweek 32 anggapan tersebut dikesampingkan dahulu.

Pasalnya, tiga dari empat tim teratas dari klasemen Premier League memainkan pertandingan mereka di kandang lawan. Arsenal mengunjungi Turf Moor, Chelsea melawat ke Loftus Road, sedangkan Man. City punya hajatan derby Manchester di Old Trafford. 

Bagi Arsenal, Burnley memang salah satu tim papan bawah. Tapi melihat bagaimana Tottenham Hotspur menyulitkan diri sendiri untuk memasukkan bola ke gawang Heaton, maka the Gunners tahu kebanyakan mengoper bola antara mereka sendiri dan hasil yang sama kemungkinan besar terulang.

Ingat bagaimana harapan terhadap Kane untuk meraup gol kandas begitu saja? Tentu para manajer FPL tidak ingin hal serupa terjadi pada Giroud di GW 32.

Sementara pemuncak klasemen Chelsea kehilangan kehadiran Costa di lini depan. Sumber gol utama the Blues dan pencetak gol terbanyak liga. Juru selamat bagi para manajer FPL yang koceknya tidak cukup dalam untuk memilih Aguero. Kini Remy menjadi penyerang utama yang diandalkan menghadapi QPR.

Kemudian, Man. City. The Citizens akan sangat diunggulkan atas Man. United, bila pertemuan mereka terjadi dua atau tiga bulan sebelum pekan ini, namun keadaan telah berubah.

Performa juara bertahan Premier League sedang buruk. Amat buruk. Man. City yang menjadi pesaing terdekat Chelsea kini berusaha bertahan untuk tetap maju ke Liga Champions.

Dan sebaliknya pasukan Van Gaal begitu optimistis membuktikan Man. United bukan sekadar nama besar.

Pertandingan pilihan
Sudah rutin bahwa pertandingan yang masuk pertandingan pilihan adalah yang memiliki potensi mendapatkan banyak poin, tapi untuk GW 32 derby Manchester pantas dibicarakan.

Berkaca pada hasil-hasil derby Manchester, anak-anak asuh Pellegrini tetap diunggulkan karena kemenangan terakhir the Red Devils terjadi pada 9 Desember 2012. 

Itu pun terjadi karena gol menit terakhir saat bola tendangan Van Persie membentur kaki Nasri. Tidak ada jaminan Man. United sebagai tuan rumah akan menang. 

Yang pasti Anda tidak ingin memilih bek dari dua tim ini. Masih ada Fonte, Bertrand atau Clyne dari Southampton yang bermain di St. Mary's.

Untuk lini tengah Mata dan Silva boleh diperdebatkan. Mata telah mengumpulkan 22 poin sejak dipercaya tampil oleh Van Gaal pada tiga GW terakhir. Gelandang bernilai 8,4 Pound ini juga pemilik poin tertinggi di lini tengah Man. United. Begitu juga dengan Silva di lini tengah Man. City.

Di lini depan, Rooney yang mencetak empat gol dari lima (di mana ia gagal mencetak gol penalti ke Liverpool) masih dapat diandalkan. Sementara, Aguero yang nilai jual-belinya kembali turun (0,5 sejak GW 30) menjadi satu-satunya pilihan Pellegrini sebagai ujung tombak.

Boleh nih
Loic Remy - Drogba jelas tidak akan tampil 90 menit dan pesepak bola berharga 7,1 Pound ini sudah seharusnya jadi pilihan pertama para manajer FPL yang percaya dengan Chelsea.
Olivier Giroud - Bahkan saat Giroud tampak tidak akan mencetak gol ke Liverpool pekan lalu pemain bernilai 8,8 Pound ini tetap mendapatkannya.
Glenn Murray - Penyerang yand dibanderol 5,1 Pound memanen 24 poin pada 2 GW terakhir dan Palace memenangkan empat dari lima laga tandang terakhir mereka.

Kapten
Olivier Giroud - Sanggupkah Giroud melakukan apa yang Kane tidak bisa? Bahan banter yang cocok untuk derby London utara. :D

Saturday, 4 April 2015

Tips FPL [Gameweek 31]: Lima Catatan Penting

"Villa dan QPR memang menggiurkan dengan kesempatan mendapatkan poin lebih. Namun, lihat dulu lawannya."
Akhirnya ada Premier League lagi! Mari, susun dulu tim Fantasy Premier League untuk Gameweek 31.

Setidaknya ada lima catatan di GW 31: Arsenal lawan Liverpool, derby Tyneside, Everton menjamu Southampton, pertandingan ganda bagi QPR dan Aston Villa, dan peluang bagi pemain Tottenham Hotspur memanen poin atas Burnley di Turf Moor.

Selain laga tandang Kane cs., catatan lain di atas harus diwaspadai karena, di atas kertas, tim-tim tersebut masih sepadan. 

Southampton terkenal di FPL dengan poin dari clean sheet mereka, tapi siapa yang dapat jamin mengingat kiper utama tengah cedera dan pasukan Martinez diharapkan tampil bagus di Goodison Park.

Begitu juga dengan derby Tyneside. Sunderland yang diambang degradasi justru semakin berbahaya untuk Newcastle. Untuk catatan, terakhir kali the Black Cats kalah dari Magpies terjadi di Agustus 2011.

Lalu, ada big match GW 31 antara Arsenal dan Liverpool. Yang satu ini bisa jadi jebakan batman. Secara performa, maka the Gunners lebih unggul, tapi anak-anak asuh Rodgers jelas tidak dapat dipandang sebelah mata. Ingat, the Reds masih punya kesempatan maju ke Liga Champions dan tambahan tiga poin pekan ini akan sangat berarti.

Kemudian, Villa dan QPR memang menggiurkan dengan kesempatan mendapatkan poin lebih. Namun, lihat dulu lawannya. The Lions harus menjadi tamu Man. United sedangkan the Hoops menjalani dua laga tandang (kita tahu bagaimana nilai merah mereka soal statistik yang satu ini!).

Pertandingan pilihan
Sunderland lawan Newcastle. Ya, Sunderland lawan Newcastle, bukan Arsenal versus Liverpool,  yang pantas menjadi pertandingan pilihan GW 31.

Dengan sisa tujuh laga sampai akhir musim dan perbedaan poin yang ketat untuk menuju Liga Champions, apa Anda kira Arsenal dan Liverpool akan bermain gung ho? Agaknya tidak.

Maka, beralihlah pada pertandingan di Stadium of Light. 

Sunderland di ujung tanduk karena hanya berjarak satu poin dari zona merah, sedangkan Newcastle berjuang demi gengsi karena sudah empat musim tidak menang derby.

Waspadai laga ini bila tim FPL Anda memiliki pemain belakang dari salah satu tim. Dari 10 pertemuan, tidak ada laga yang berakhir imbang 0-0. Sunderland sukses meraih tiga clean sheet dan Newcastle hanya satu.

Pertahanan Sunderland dan Newcastle pun, seperti kita tahu, buruk. Yang namanya pertama disebut adalah tim dengan jumlah kebobolan terbanyak keenam di liga, lalu lini belakang yang terakhir disebut hanya lebih baik dari QPR, Burnley, dan Leicester, tiga tim yang berada di zona merah.

Boleh nih
Olivier Giroud - Giroud sedang panas dengan enam gol dari lima laga. Ketiadaan Skrtel di jantung pertahanan Liverpool membuat penyerang Prancis kian pantas jadi pilihan di FPL.
Marouane Fellaini - Si Kribo ini merupakan kartu AS dari Van Gaal. Fellaini pun tampil bagus di laga uji coba internasional dengan menyumbangkan tiga gol dari dua pertandingan bersama timnas Belgia.
Charlie Austin - Satu-satunya pemain, dari dua tim (QPR dan Villa) yang tampil dua kali di GW 31, yang pantas dipercaya.

Kapten
Harry Kane - Posisi Kane sebagai pencetak gol terbanyak di empat divisi teratas liga Inggris terancam saat Benik Afobe mencetak gol bagi Wolves. Namun, penyerang muda timnas Inggris itu punya kesempatan menjauhkan diri saat melawan Burnley.