Monday, 13 August 2012

Lebaran sebentar lagi? Liga Inggris!

Plus Reading, WHU dan Southampton

Akhir minggu ini kita akan bertemu dengan apa yang orang bilang dengan "hari kemenangan". Semua orang tahu tentang itu namun bagi sebagian memandang kemenangan ini dengan cara yang sedikit berbeda dari biasanya. Bagi yang berpuasa mereka "menang" karena telah sebulan menahan nafsu dengan berpuasa sedangkan hari kemenangan versi kita pada akhir minggu ini yang terhitung hanya dalam beberapa hari setelah tiga bulan berpuasa dari Liga Inggris!

Berjarak hanya seminggu, kita telah melihat bagaimana di akhir pekan ini beberapa tim favorit juara melakukan pemanasan terakhir mereka. Secara bersamaan para unggulan Inggris mencoba kekuatan dari klub-klub Jerman. Ada United yang bertandang ke Hannover, diikuti oleh Arsenal ke Cologne dan Liverpool menjamu Leverkusen. Tentu ada juga pemanasan yang lebih menyita perhatian seperti Chelsea-City. 

Peta kekuatan diprediksi belum banyak berubah, bagi Mark Lawrenson dan Robbie Savage (eks-Blackburn) City akan mempertahankan titel EPL mereka diikuti oleh United, Chelsea dan Arsenal. Bersebrangan dengan para ocehan komentator lokal yang nantinya akan selalu mengatakan "misi balas dendam" dari United, para pundit dari Mirror Football lebih logis terbukti hanya 3 dari 13 yang menempatkan sisi merah Manchester tersebut di posisi pemuncak klasemen.

United, walau kini memiliki Kagawa (dan terbukti influential) sebenarnya belum menutup lubang masalah mereka. Kagawa yang berposisi alami sebagai penyerang lubang dengan bermain di depan gelandang tengah bukan menjadi solusi dari masalah United musim lalu. Realistis saja, deretan gelandang tengah MU masih seperti baju tambal-sulam dan itu pun tidak bisa mengandalkan kehadiran Scholes di setiap pertandingan ditambah masalah di bek kiri, sulit melupakan bagaimana buruknya penampilan Evra saat kejadian six and the City.

City sebagai rival dari United masih menjadi kekuatan dominan di EPL. Statistik membuktikan mereka sebagai tim paling agresif dan sedikit kebobolan disaat bersamaan pada musim sebelumnya bukan sesuatu yang dipandang sebelah mata. Tevez yang hampir banting setir menjadi caddy golf ternyata masih tajam di barisan depan City dengan golnya ke gawang Cech. Tampaknya hanya ego mereka sendiri yang akan menjadi tantangan mempertahankan gelar juara namun bila saja Yaya Toure entah karena suatu hal harus absen selama setidaknya setengah musim akan meringankan pesaing lainnya (tidak ada yang mustahil kan...).

Chelsea selain dari United akan memberikan perlawanan yang cukup berat bagi City. Dari segi pertahanan mereka merupakan tim yang tidak perlu diragukan (melihat performa UCL), dengan catatan Ivanovic tidak lupa minum obat dengan dosis yang setidaknya membuat dia tidak lupa bahwa dia masih pemain bola bukan UFC. Polesan Chelsea di lini depan dengan Hazard dan Marin masih masuk akal ditambah Torres yang ternyata mampu mengisi pos peninggalan Drogba, tentu pembuktiannya akan sangat ditunggu musim ini.

Hal menarik terjadi di London Utara, Wenger kini telah menghabiskan 40m Pounds dan berhasil membuat para Gooners terhibur dengan pembelian pemain bintang sekelas Podolski. Dengan bertambahnya tiga peluru tampaknya Bendtner dipastikan tidak sendiri keluar dari tim. Sebenarnya kelemahan Arsenal bukan bertitik berat pada jumlah peluru mereka, ada hal lain yang menjadi momok bagi meriam London yaitu Johan Djorou. Asal pemain ini tidak banyak bermain Arsenal memiliki kesempatan memeriahkan perebutan titel EPL sampai akhir musim.

Untuk Spurs dan Liverpool dengan gaffer baru, mereka tampaknya masih sibuk dengan diri masing-masing. Siapa pun yang menjadi pemenang tampaknya harus berdesak-desakan dalam menapak tangga menuju juara tetapi satu hal yang pasti, haus sepakbola kita akan terbayarkan hanya dalam hitungan hari! Selamat berlebaran dengan layar kaca anda masing-masing :D

No comments:

Post a Comment